Beberapa waktu lalu suamiku bawa Sosis Solo Isi Tuna, buatan temannya. Lumayan rasanya...jadi aku ingin membuat sendiri, agar lebih sesuai selera isiannya. Kebetulan kemaren ke pasar, aku nemu Tuna seger yang besar dan bagus, satu ekor 1 kg. Wah..langsung beli dech. Nggak perlu nunggu atau menginap di kulkas, segera di olah jika ikan. aku jarang menyimpan ikan terlalu lama di freezer, aku lebih suka memasak langsung setelah beli..rasanya lebih enak.
Tuna, langsung aku kukus..aku suwir-suwir...1 kg jadinya banyak..hihi. Nggak rugi sebenernya beli Tuna, harganya nggak terlalu mahal, dagingnya banyak. Dan jika Tuna seger, itu rasanya manis kok teman-teman. Jadi..walau ada yang bilang Tuna kadang gatel, aku kok sering makan Tuna, tapi alhamdulillah belum pernh ketemu yang bikin gatal. Kalau Tongkol..iya..jika kurang segar, bukan hanya gatal, tapi bisa beracun. jadi ingat dulu jaman awal nikah, suami minta di masakin Tongkol..keracunan ringan..hihi..gara-gara beli di pasar salah pilih Tongkol. Sejak itu aku nggak pernah lagi masak Tongkol..hihi.
Kalau Tuna ini dagingnya putih jika sudah di kukus, keset dan jika kita cicipi, tanpa bumbu aja enak, manis rasanya. Kemaren rencana aku buat Sosis Solo kukus. Tapi kok membayangkan lebih enak yang kulitnya luar garing kriuk. Akhirnya aku coba pakai Air fryer aku untuk menggorengnya. Yeay..berhasil..menggoreng Sosis Solo tanpa minyak sama sekali. Hasilnya bisa kering luarnya, namun rasanya tetap enak lembut..jadi mirip sam ayang di goreng. Walau kalau penampakan, tentu lebih cantik jika di goreng minyak ya...tapi buatku nggak masalah..yang penting enak..menikmati gorengan tanpa menyesalinya..hihi..karena tanpa minyak sama sekali.
Memang musim dingin gini jika aku terlalu banyak makan yang berminyak, mudah masuk angin, punggung kaku, aliran darah kurang lancar kan masalahnya..sejak pakai Air Fryer, jadi lebih tahan masuk angin hihi. Itu aja sich..kalau langsing ya pelan-pelan kali ya efeknya..masalahnya tetap ngemil Sosis Solo yang enak seperti ini..piye jal...! Lol...
Baiklah..kalau aku yang penting bisa masak enak..tapi sedikit lebih sehat, alhamdulillah. Dan yang penting suami dan anak suka. Tuna gurih seperti ini, Yodha sukanya untuk isian Kimbap. Biasanya nggak mau makan Ketan, tapi kalau aku isi Tuna, dan di bentuk cantik ala Kimbab, jadi mau dia. Untuk mengolah Tuna agar rasanya seenak daging Ayam, kita harus berani bumbu ya teman-teman...pemakaian gula juga agak banyak, agar balance rasa gurih dari garam dan gulanya. Tapi sesuaikan selera ya..untuk bumbu-bumbunya.
Oke, langsung saja ya, ini dia resepnya :
Sosis Solo TunaBahan isi :1 kg Tuna, kukus dengan 2 lembar daun salam agar harum dan tidak amis.Jika sudah matang suwir-suwir, sisihkan4 lembar daun jeruk500 ml santan atau air biasa4 sendok makan gula pasir ( bisa separuh gula merah, separuhnya gula pasir, jika mau warna isian Tuna agak kecoklatan )Garam sesuai seleraBumbu Halus :6 butir bawang merah2 siung bawang putih1/2 sendok teh merica butiran4 butir kemiri sangraiCara Membuat :Tumis bumbu halus hingga matang dan harumMasukkan airMasukkan Tuna SuwirMasukkan garam dan gulaMasak sambil di aduk hingga air habisCicipi rasa sebelum di gongseng terus hingga agak keset, tapi masih lembab rasa ikannyaNote :Karena 1 kg hasilnya banyak, agar lebih awet aku gongseng hingga keset kering tapi bukan seperti abon ya..jadi tekture ikannya masih terasa lembab dan empuk.Sisa isian bisa di simpan untuk isian Semar Mendem, Pastel, Roti Goreng, dll.
Untuk resep kulitnya, masih sama dengan kulit Sosis Solo yang isi ayam yang sudah pernah aku posting di SINI.Aku share lagi ya resep kulit Sosis Solonya teman-teman.Bahan Kulit :150 gram tepung terigu protein sedang300 ml air1 butir telur ukuran besar atau 1 1/2 butir telur kalau ukuran kecil1/2 sendok teh garamAduk semua bahan, saring hingga halusBuat dadar tipis-tipisPenyelesaian :Ambil selembar kulit, beri isian secukupnya, lipat bentuk lonjong panjang seperti Lumpia, tapi lebih kecilBisa di goreng biasa dengan minyak, di celup kocokan telur atau jika mau lebih sehat bisa di goreng pakai Air Fryer atau di panggang di Teflon, rasanya tetap enak kok...karena kulitnya lembut.