Bakpao Isi Kumbu Kacang Hijau Pandan

Lama juga nggak bikin Bakpao...roti, dll. Bukan apa-apa sich...aku suka-suka aja buatnya, tapi kadang yang menghabiskan yang nggak ada. Maklum di rumah cuma bertiga, dan semua lebih suka yang gurih-gurih. Tapi kadang-kadang kangen juga..olah raga tangan..alias nguleni adonan..hihi. Menguleni adonan itu suatu tantangan...walau kelihatannya rumit, namun jika kiat sudah terbiasa, bukan hal yang susah kok teman-teman.

10

Risol Isi Tumisan Udang & Jamur

Kemaren di pasar  lihat Jamur Kuping seger, kok ya main beli aja. Padahal belum ada niat mau di masak apa. Karena..kalau jamur Kuping gini Yodha kurang suka. Dia lebih suka jamur Kancing...jika di masak. Akhirnya aku coba buat isian risoles aja...di tumis aja campur bahan lain. Jadinya enak..dan Yodha doyan.

4

Ayam Geprek Ala Yogya yang Kekinian..^^

Ayam Geprek...mungkin sudah tidak asing lagi ya teman-teman buat yang tinggal di Yogya..apalagi di daerah Bantul sana. Banyak warung ayam Geprek yang fenomenal hingga buka banyak cabang. Dan menu ini bukan hanya trend sesaat saja..nyatanya tetap di sukai banyak orang hingga kini. Buktinya..dari yang pelopor Ayam Geprek Yogya yang  awal  mula hingga yang meniru banyak sekali bermunculan dari kelas warung pinggir jalan hingga kelas restoran lho. Keren ya..suatu inovasi di bidang kuliner yang bisa jadi *trend setter..bukan hanya di Yogya, tapi menyebar juga ke kota-kota lain lho. Dan semua berlebel..Ayam Geprek Yogya...hihi..di Semarang sini banyak juga Ayam Geprek, tapi tetep pakai label Yogya.

9

Oseng Tahu & Tetelan Cabai Hijau

Mau rajin ah..pagi-pagi posting..sebelum ketimbun kerjaan lain. Posting menu harian aja...menu buat sarapan di pagi hari..yang buatnya cepat dan ringkas.  Oseng Tahu & Tetelan. Sebenernya ini bukan murni Tetelan sich..tapi aku nggak tau namanya. Pokoknya bagian dalam Pipi sapi..hihi. Yang biasa deket Cecek atau kulitnya gitu kan biasa ada bagian seperti daging Tetelan yang jika di rebus jadi empuk..dan jika di masak jadi enak banget..nggak tau namanya tapi. Pokoknya kalau di tukang daging langgananku itu jarang-jarang bawa..jadi kalau ada..langsung aku beli.

Di Tukang daging langgananku di depan tuch orangnya jujur, nggak pernah bohong..daging  kemaren di jual lagi gitu. Jadi dagingnya fresh terus. Kalau di dalam pasar..ada yang nakal..daging kemaren di jual lagi. Hemm..kalau aku sich udah pasti tau..daging fresh atau tidak..baunya..warnanya..beda sama daging fresh. jadi sekarang aku nggak mau beli di dalam pasar..kalau beli daging ya..ya di tukang daging langganan..di depan pasar.

Aku memang lebih suka aneka bagian sapi yang unik gini, di banding dengan daging murni. Lebih ada rasanya dan unik. Kalau daging aja murni...kok malah pada kurang suka juga di rumah. Yodha aja sukanya malah babat, iso, dl... jerohan...hihi. Jadi mesti nitip ke Mas tukang dagingnyaa jika pengen makan yang unik-unik dari sapi. Dari kemaren pengen buntut sapi..belum ada...harus nunggu. Kata Mas tukang daging..rebutan sama penjual sop buntut. Ya iya lah...kalau di pikir-pikir..sapi sebesar itu kan cuma punya satu buntut ya...hahah. Jadi kalau pedagang daging cuma motong satu ekor sapi..berarti ya cuma ada satu buntut..! ^^

Ok dech langsung saja ini resepnya...selamat beraktifitas ya teman-teman ....

Oseng Tahu & Tetelan Cabai Hijau

Bahan :

4 buah Tahu Kuning, potong kotak

250 gram Tetelan, rebus atau presto hingga empuk dengan sedikit garam, jahe geprek dan daun salam, angkat..tiriskan.

100 gram cabai hijau, potong tipis serong

8 buah bawang merah, iris tipis

4 siung bawang putih, iris tipis

2 lembar daun salam

2 cm lengkuas

1 sendok teh gula pasir

1 1/2 sendok makan saus tiram ( 1 sachet kecil )

1 sendok makan kecap manis ( sesuai selera )

200 ml air

garam jika perlu ( dikit aja..saus tiram udah asin )

Cara Membuat :

Tumis bawang merah dan bawang putih hingga matang dan harum

Masukkan cabe hijau, aduk hingga layu

Masukkan air, dan semua bahan lain

Tutup wajan, masak hingga meresap

Koreksi rasa

Sajikan hangat

0

Sayap Ayam Goreng Praktis Tanpa Ungkep

Tadi kesorean masak menu buat makan malam. Cuma ada sayap ayam...mau di goreng krispi, takut  pada bosan, karena kemaren udah bikin beberapa hari lalu. Mau di buat Ayam goreng biasa..kok kelamaan ngungkepnya. Akhirnya aku buat Ayam Goreng praktis  aja tadi, tanpa ungkep. Karena sayap ayam termasuk mudah matang, jadi di goreng langsung tidak masalah..malah juicy empuk dalemnya.

2

Telur Dadar Gulung Daun So

Telur..selalu jadi penyelamat hidup jika tidak ada lauk ya teman-teman..hihi. Di apain aja enak. Tinggal di ceplok..di buat omelet, di rebus, di masak, dll..enak semua. Jadi aku yakin, pasti dech di rumah kita selalu ada stok telur. Jadi mari berterimakasih pada Ayam-Ayam yang rajin bertelur ya...hihi.

8

Lentho Kacang Hijau

Lentho lagi...ya...aku suka...jadinya ya sering buat. berbagai resep Lentho..Etho..dll..nama lain banyak..tergantung daerah  masing-masing ya. Pokoknya ini jajanan terbuat dari singkong parut, kelapa parut, dan bumbu rempah. Yang membedakan adalah isian atau bahan utama lain. Kalau di Jawa Tengah itu biasanya , isiannya kacang Tholo. Namun ada juga yang versi kacang tanah, versi tempe semangit, dan ada juga yang isiannya kacang hijau.

0

Sayap Krispi Pedas

Beberapa hari kemaren..waktu lagi nggak punya bahan di rumah buat di masak...suami beli Ayam Krispi di luar...di salah satu Gerai Ayam Krispi. Bukan Fast Food resto..tapi Gerai aja..punya orang lokal, tapi di buat  lucu gerainya, menarik...khusus melayani pesanan di bawa pulang. Hemm..kreatif juga sich sebenernya. Outletnya di buat cantik menarik, kemudian bersih..kemasannya juga menarik, ala resto fast food...dan yang jelas, harganya nggak terlalu mahal..jadilah laris manis Ayam Krispinya.

4

Tahu Pong Semarang

Tahu Pong adalah salah satu kuliner khas Semarang yang sudah langka dan legendaris. Salah satunya ada di Jl. Gadjah Mada Semarang. Sudah lama banget tidak makan di sana. Dulu terakhir jaman masih awal nikah. Jadi waktu makan kemaren..lupa..kalau porsinya sebanyak itu..hihi.

Satu porsi Tahu Pong seharga 28 ribu..sangat banyak..isinya ada Tahu Pong goreng kering, ada Tahu Goreng basah yang lembut dalamnya...ada Telur goreng, ada gimbal udang..pokoknya komplet. Di sajikan dengan saus kecap yang khas dan pedas jika suka..enak rasanya.

Banyak yang suka pakai Nasi makan Tahu Pong ini, tapi menurutku kok enak di gado saja. Kemaren itu aku nggak habis sich poris sebenyak itu..karena pesan sendiri-sendiri. Yodha pesan Tahu Kopyok Telur yang seperti terlur dadar tahu dan daun  bawang, di siram sambal kecap juga. Enak semua.

Jadi jika kulineran ke Semarang ini wajib di coba juga teman-teman...walau Tahunya agak anyep sich menurutku rasanya kurang gurih, tapi memang mungkin karena sudah ada saus kecap yang sudah berbumbu..jadi Tahunya anyepan aja. Lain kali aku buat sendiri ah, pakai Tahu asin Bandungan, pasti akan lebih enak rasanya.

Oke..selamat berwisata kuliner ya teman-teman.....

0