Google Ad

Friday, May 17, 2013

Mangut Iwak Pe dan Iwak Manyung Asap..Hidangan Berkuah Pedas , Lezat dan Sarat Gizi Yang Terkenal di Pesisir Utara Jawa Tengah

 

Daerah Pantai Utara Jawa Tengah..sangat kaya akan keragaman hasil laut. Di antaranya adalah ikan pari dan ikan manyung. Kedua ikan ini di olah oleh masyarakat sekitar menjadi ikan asap.

Ikan pari dan ikan manyung mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Bisa di ambil daging dan kulit,serta kepalanya untuk berbagai macam produk olahan ikan..seperti rambak ikan pari, ikan asin manyung dan yang paling terkenal adalah di jadikan ikan asap. Sebenarnya tujuan pertama dari proses pengasapan ikan ini adalah untuk pengawetan..agar daya tahan ikan bisa lebih lama..namun di sisi lain..ikan yang di asap ini juga mempunyai rasa dan aroma yang sedap. Sehingga ikan pari asap ini menjadi salah satu kuliner khas pesisir yang sudah terkenal kelezatannya. Di wilayah pesisir pantai utara Jawa Tengah..ikan pari dan ikan manyung banyak di olah menjadi ikan asap. Ikan pari di sebut juga oleh masyarakat sekitar Pantura Jawa Tengah di kenal dengan sebutan Iwak Pe. Sedangkan ikan Manyung selain dagingnya yang di asap..kepalanya juga di jadikan olahan asap yang di sebut kepala manyung atau di sebut juga ndas manyung. Ada salah satu kuliner pesisir di sini yaitu Mangut. Masakan mangut ini adalah masakan berkuah santan yang terkenal pedas, tingkat kepedasannya bermacam2 sesuai selera..dari yang pedas biasa..sampai super pedas, dengan bahan utama ikan pari asap atau iwak pe asap atau ikan manyung asap dan kepalanya ini. Selain ikan asap, dalam hidangan mangut ini bisa juga di lengkapi dengan tempe atau tahu. Selain rasanya lebih enak..juga kandungan gizinya lebih komplet.

Mangut ikan asap..sudah menjadi hidangan sehari hari masyarakat Pantura. Di Pati dan Juwana ada warung makan yang terkenal dengan menu mangut ikan  asap , baik iwak pe maupun iwak manyung. Yang paling terkenal adalah olahan kepala manyungnya yang sangat unik..karena di sajikan dalam bentuk potongan besar2 dan harganya lebih mahal dari daging ikan asapnya. Satu porsi kepala manyung asap yang sudah di masak mangut di hargai antara 15 ribu sampai 30 ribu rupiah tergantung ukurannya. Jika mau mencoba salah satu warung yang terkenal dengan olahan mangut iwak pe dan ndas manyung yaitu warung mangut di Juwana depan kantor, Polisi - Polsek Juwana Kota ( dekat alun-alun Juwana ), yang terkenal sangat pedas dan enak.Warung khas mangut itu sudah menjadi salah satu tujuan wisata kuliner juga.
   
Bahkan sampai Semarang pun hampir setiap warung khas Semarangan dari yang kelas restoran sampai warung pinggir jalan sering menyediakan hidangan khas pedas ini. Ada juga beberapa warung makan yang khusus menjual mangut iwak pe dan manyung ini yang sudah sangat terkenal di Semarang dan sudah di ekspos berbagai media dan program wisata kuliner di televisi. Di pasar tradisional juga banyak kita temui iwak pe, iwak manyung dan ndas manyung dalam bentuk sudah di asap dan siap masak, jadi kita bisa mengolahnya sendiri di rumah. Salah satu warung mangut yang terkenal di Semarang adalah warung Mangut Sampangan, yang terletak di jalan Menoreh Raya, Sampangan, di sisi perempatan jalan masuk ke Universitas Wahid Hasyim, berseberangan dengan warung sate Pak Widodo. Selain itu ada satu lagi warung yang terkenal dengan menu mangut ndas manyung yang enak dan pedasnya mantab, yaitu warung mangut Bu Fat, di Jl. Ariloka Semarang Barat. 

Ikan pari dan ikan manyung asap jika dalam bentuk potongan keduanya hampir mirip, tetapi tekture rasanya berbeda, ikan manyung lebih tebal dagingnya dan ikan pari dagingnya lebih tipis, tulang2nya empuk dan enak di makan dan memanjang potongan dagingnya, rasanya juga lebih lembut. Keduanya sama2 enak di buat masakan jenis mangut pedas ini.
Untuk lebih jelasnya..akan sedikit aku ulas ya mengenai dua jenis ikan asap ini satu persatu :

Ikan Pari

Ikan pari merupakan salah satu jenis ikan sumber kekayaan hayati Indonesia yang melimpah dan banyak tersebar di perbagai perairan di Indonesia. Salah satu habitat utamanya di Pantai Utara Jawa. Ikan pari  termasuk kelas Elasmobranchii. Ikan ini dikenal sebagai ikan batoid, yaitu sekelompok ikan bertulang rawan yang mempunyai ekor seperti cambuk. Ikan pari memiliki celah insang yang terletak disisi ventral kepala. Sirip dada ikan ini melebar menyerupai sayap, dengan sisi bagian depan bergabung dengan kepala. Bagian tubuh sangat pipih sehingga memungkinkan untuk hidup di dasar laut. Bagian dari ikan pari yang di olah dengan cara di asap adalah bagian daging dan siripnya, dan di sebut iwak pe..untuk hasil olahan asapnya .

Aku sendiri sudah sangat sering masak mangut ikan pari asap / iwak pe ini , namun baru tahu..jika kandungan gizi iwak pe ini ternyata sangat banyak dan bisa menjadi salah satu sumber protein yang potensial..setelah jelajah gizi membaca beberapa sumber referensi di internet. Hemm..jadi akan semakin rajin dech masak iwak pe asap ini nanti dalam berbagai olahan masakanku. Berbagai pihak sudah terbukti secara ilmiah meneliti kandungan gizi dari iwak pe / ikan pari ini, di antaranya,  meliputi ikan pari Burung, pari Mondol, dan pari Mutiara memiliki kadar lemak  masing- masing sebesar 3,000%; 2,890%; dan 3,090%. Kadar karbohidrat 2,757%; 2,574%; dan 2,572% sedangkan kadar protein kasar
masing-masing adalah 28,187%%; 22,328%; dan 16,935%   ( Sumber informasi : Gladys Ayu Paramita K.W*, Institut Teknologi Sepuluh Nopember ).

Nah udah jelas kan..penjelasan tentang si ikan pari ini..ayo sekarang kita nikmati mangutnya..ini dia..mangut iwak pe atau ikan pari asap nya..hasil masakanku..mangut iwak pe ini aku tambahkan tempe bungkus sebagai pelengkapnya..rasanya..sedapp...!..Selamat menikmati..^_^


 
Ikan Manyung

Ini bentuk olahan daging ikan manyung dan kepalanya yang sudah di asap, siap untuk di masak mangut.
 


Ikan manyung biasa disebut lele laut karena termasuk jenis ikan berkumis (Siluriformes). Bedanya, manyung jauh lebih besar dari lele air tawar. Karena bau amisnya cukup menyengat layaknya ikan laut lain, manyung harus diolah dengan resep khusus. Ikan Manjung termasuk ordo : Ostariophsyi, Famili : Ariidae, genus : Arius. Dapat dikelompokan sebagai ikan demersal besar. Bentuk badan memanjang, kepala picak (gepeng), bersungut tiga pasang (dua pasang pada rahang bawah dan satu pasang pada rahang atas). Perisai kepala beralur dan berbintik. Ciri khusus dari ikan ini adalah adanya adipose fin, yaitu sirip tambahan berupa lemak.Warnanya merah sawo atau merah sawo keabuan bagian atas, putih merah maya-maya bagian bawah. Sisip-siripnya (punggung) ujungnya gelap.  Jenis ikan ini dapat berukuran besar. Umumnya tertangkap pada ukuran 25-70 cm dan dapat mencapai panjang 150 cm. Berat ikan Manyung berkisar antara 190-4500 gram pada panjang 19,5 - 58 cm, dan 553-5000 gram pada panjang 28-60 cm (Burhanuddin, et al.,1987). Ikan Manyung termasuk ikan yang mempunyai kandungan protein tinggi yaitu 24, 27 % dan kandungan lemaknya sangat rendah , yaitu hanya 1,3 %, sehingga ikan manyung ini sangat bagus untuk di konsumsi.


Ikan manyung adalah ikan laut yang biasa ditangkap dan diolah sebagai  ikan asin yang disebut jambal roti. Pemanfaatan manyung cukup luas, khususnya di kawasan Pantai Utara Jawa. Selain dagingnya sebagai ikan asin, seperti disebutkan sebelumnya, kepala ikan manyung digulai, di mangut, atau diasap, menjadi makanan khas pantai utara Jawa Tengah. Kantung udara ikan ini juga diperdagangkan dan dikonsumsi. Telur manyung dapat dipepes.Tapi olahan yang paling terkenal adalah mangut ikan manyung asap.
Ini dia..hasil mangut iwak manyung asap buatan ku..yang daging aku tambahin tahu, sedangkan ndas manyungnya aku masak dengan versi kuah merah mangutnya..enjoy..!


Oke..penjelasan mengenai ikan pari dan ikan manyung , serta hasil olahan ikan asapnya..sudah..menikmati hasil mangutnya juga sudah ya di atas, sekarang tinggal resepnya ya..aku akan memberikan salah satu resep andalanku..hasil  belajar dari ibu mertua yang memang asli orang Semarang yaitu mangut ikan asap. Bisa pakai iwak pe atau ikan manyung asap .Sebenarnya ada berbagai versi mangut ikan asap di daerah Pantura, namun pada dasarnya sama..cita rasa yang di tonjolkan adalah cita rasa pedas dan berkuah santan segar dan beraroma khas iwak pe asap ini. Ada yang bumbunya di haluskan sehingga kuahnya berwarna merah menyala. Tetapi aku paling suka dengan versi mangut iwak pe yang bumbu2nya di iris. Mangut ini walaupun bersantan tapi rasanya sangat segar, karena hanya menggunakan santan encer. Selain itu walaupun bumbu bumbu yang di pakai melimpah, namun karena bumbu2nya di iris,  maka tidak menjadi berlebihan dan terlalu tajam bumbunya. Jadi terasa ringan saja dan yang menonjol adalah rasa gurih dan pedas serta aroma asap dari iwak pe itu sendiri yang menjadi kekuatan utama rasa masakan ini sehingga menjadi sangat khas.  Biar tambah enak dan komplet gizinya..aku suka tambahkan tahu atau tempe di mangut ini..hasilnya..hemm..semakin lezat. Buat penyuka pete, hidangan mangut ini juga akan semakin sedap, jika di tambahkan pete ke dalamnya. Selamat mencoba ya teman2..dan mari kita biasakan makan ikan laut ya..sebagai salah satu sumber protein yang penting buat tubuh kita..selamat mencoba. Dan satu lagi resep mangut ndas manyung..resepnya sama , bedanya hanya bumbu2 nya di haluskan jadi kuahnya lebih merah menyala dan tanpa irisan cabai hijau. Semuanya enak dan segar, tinggal di sesuaikan selera saja ya suka yang mana versi mangutnya.

Resep Mangut Iwak Pe , atau ikan Manyung Asap plus Tahu / Tempe Bahan :
5 potong daging iwak pe
200 gram tahu kulit / tempe
10 buah cabai rawit merah, iris serong
10 buah cabai merah, iris tipis serong
10 buah cabai hijau, iris tipis serong
10 butir bawang merah, iris tipis
5 siung bawang putih, iris tipis
2 cm kencur, haluskan
1 cm kunyit, haluskan
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas
1 buah tomat hijau, potong potong kecil
1 papan petai, kupas belah jadi dua
Garam / bumbu kaldu secukupnya
Gula merah 1/2 sendok makan ( sesuai selera )
800 - 1000 ml santan cair / sedang
 
Cara Membuat :
Tumis bawang putih dan bawang merah sampai harum, masukkan kencur dan kunyit halus serta semua cabai iris, tumis sampai harum. Masukkan santan , dan semua bumbu2 lain, didihkan. Setelah mendidih masukan iwak pe dan tahu dan pete. Cicipi rasanya. Setelah hampir masak masukkan potongan tomat hijau. Masak sampai kuah menyusut dan bumbu meresap. Sajikan. 












45

Thursday, May 16, 2013

Lumpia Bengkuang..Easy & Yummy


Lumpia Bengkuang...sudah pernah coba teman2..?..Biasanya lumpia kan isi rebung satau sayuran ya..tapi kali ini aku buat lumpia isi bengkuang. Ceritanya kemaren liat bengkuang kok ngganggur gitu aja di dapur..mau di buat rujak kok nggak ada temennya..kan kurang seru rasanya..jadi terus mikir2 mau di buat apa si bengkuang ini..mau ku buat masker..bagus juga ya sebenernya buat wajah...tapi males ribetnya..hihi..mending ke dokter wajah aja..facial dan feeling praktis..hihi..akhirnya dapat inspirasi dech..hemm di buat bikin lumpia aja..aku ingat di Yogya dulu..waktu masih kuliah..aku sering beli lumpia isi bengkuang ini di depan Mirota Kampus UGM..tapi nggak tahu ya..sekarang masih ada atau tidak...jadi ingat rasanya enak juga bengkuang di buat isian lumpia. Akhirnya..langsung ajak dech kemaren bikin..dan hasilnya emang enak lho teman2..lebih enak dari yang pernah ku beli dulu..hihi..ya iyalah..soalnya yang ku bikin ini pakai ayam dan udang cincang..lha kalau beli dulu kan cuma bengkuang aja..


Oh ya..tekture dari lumpia bengkuang ini..asyik banget..rasanya seger..gurih dan bengkuangnya masih kres2 gitu dan ada rasa2 manis bengkuangnya..enak dech pokoknya..cobain dech. Yodha yang biasanya anti lumpia rebung karena bau khas rebung aja..bilang..enakkk..^_^. Kulit lumpianya..kalau males bikin..beli jadi aja teman2..banyak kok sekarang kulit lumpia siap pakai...kalau di Semarang nich..gampang banget..ya iya donk..kan kota lumpia..hihi..ada satu daerah malah yang khusus bikin kulit lumpia aja untuk di pasok ke pedagang2 lumpia dan pasar2 tradisional. Kulit lumpia Semarang ini jenisnya tipis banget..jadi jika di buat lumpia bisa renyah..aku udah pernah posting sich tentang lumpia Semarang dan cara buat kulitnya di sini..cuma..kalau belum terbiasa emang rada ribet..karena adonan kulit lumpia Semarang ini bukan seperti kulit lumpia biasa yang di dadar gitu..tapi adonannya sangat kental dan cara buatnya di oser2 ke wajan dengan bundelan kain..atau bahasa lainnya di oleskan kali ya..aku pernah coba..susah banget..hihi..jadi sekarang lebih suka pakai kulit lumpia siap pakai yang di jual di tukang sayur aja praktis..murah meriah..dan rasanya juga enak..karena kan di buat oleh para ahli kulit lumpia di Semarang. Nah..kita tinggal ngatur rasa isinya aja..biar pas..dan rasa lumpianya makin oke.

Nah..penasaran mau coba lumpia bengkuang ala aku..ayo di simak resepnya ya...

Lumpia Bengkuang 

Bahan :
3 buah bengkuang ukuran sedang ( duch maaf kemaren lupa nimbang teman2..jadi di kira2 aja ya beratnya..hihi ), kupas dan potong bentuk korek api kecil2.
100 gram daging ayam bagian dada, potong dadu kecil2
50 gram udang kupas, cincang halus
Telur orak arik jika suka ( kemaren aku nggak pake..telur pas habis..hihi)

Bumbu :
Bawang merah 2 butir
Bawang putih 2 butir
Merica butiran 1/2 sendok teh
Bumbu kaldu ayam / garam secukupnya
Gula pasir 1 sendok teh
Air kurang lebih 100 ml


Cara membuat :
Haluskan bawang merah, bawang putih, dan merica .
Tumis sampai harum dan matang, masukkan ayam dan udang, aduk dan masak sampai berubah warna dan matang.
Masukkan bengkuang iris dan air serta bumbu2 lain, aduk rata dan masak sampai meresap dan air habis.
Dinginkan.
Ambil kulit lumpia, beri adonan isi, bentuk seperti lumpia dan goreng hingga matang dan renyah. Easy kan...?
Sajikan hangat...yummy.



14

Wednesday, May 15, 2013

Ubi Ungu..jadi Pukis...Enak Dan Unik Rasanya


Pukis lagi teman2..jangan bosan ya..tapi kali ini spesial..spesial rasanya dan spesial warnanya..unyu unyu..cantik kan? I love purple..nggak usah mikirin mitos..ungu itu warna *janda*..hihi..aku pikir semua warna itu indah kok ^^. Pukisnya kali ini pun warna ungu..karena  pakai campuran ubi ungu. Hasil eksperimen resep terbaruku kemaren. Aku suka banget sama ubi ungu..di campur berbagai kudapan..bisa nambah enak rasa dan penampilannya.

Untuk membuat pukis ini..nggak perlu tambahan warna lain teman2..warna alami si ubi ungu ini sudah lebih dari cukup..dan  pukispun tampak genjreng kan ungunya. Karena ubi ungu memang mengandung senyawa pigmen warna ungu ( antosianin ) yang menghasilkan warna ungu cantik tersebut. Selain itu..ubi ungu juga banyak banget kandungan gizinya lho teman2..antara lain ubi jalar ungu ini lebih kaya kandungan vitamin A yang mencapai 7.700 mg per 100 g. Ratusan kali lipat dari kandungan vitamin A bit dan 3 kali lipat dari tomat.

Ubi ungu merupakan sumber karbohidrat dan sumber kalori yang cukup tinggi. Ubi ungu juga mengandung lisin, Cu, Mg, K, Zn rata-rata 20%.
Untuk kandungan lainnya yang ada pada ubi ungu adalah protein, lemak, serat kasar dan abu. Total kandungan pigmen warna ungu ( antosianin ) bervariasi pada setiap tanaman dan berkisar antara 20 mg/100 g sampai 600 mg/100 g berat basah. Total kandungan antosianin ubi jalar ungu adalah 519 mg/100 g berat basah.

Selain itu, ubi ungu juga merupakan sumber vitamin dan mineral, vitamin yang terkandung dalam ubi jalar antara lain vitamin A, vitamin C, thiamin (vitamin B1), dan riboflavin. Sementara kandungan mineral dalam ubi ungu diantaranya adalah zat besi (Fe), fosfor (P), dan kalsium (Ca). Manfaat ubi ungu ini bagi kesehatan juga banyak banget yaitu antara lain untuk mengatasi sakit Asma, peradangan, mengatasi penyakit pencernaan, menjaga keseimbangan air dalam tubuh, mengatasi brochitis , menyembuhkan diabetes..bahkan radang lambung dan kanker..baca selengkapnya manfaat ubi ungu di sini ya

Jadi..masih malas makan ubi ungu..rugi atuh..hihi..bahan makanan yang murah dan enak ini..bisa kita olah jadi berbagai kudaan yang enak kok..asal kita mau kreatif..yukks di coba ya teman..pukis ubi ungunya..enyakkk..^_^..ini dia resepnya hasil utak atik ku di dapur kemaren..

Pukis Ubi Ungu 

Bahan Biang Ragi:
1 sendok teh ragi instan
1 sendok makan air
1/4 sendok teh gula  pasir , aduk rata dan biarkan 15 menit sampai berbusa.

Bahan Pukis:
3 butir telur
100 gram gula pasir
180 gram tepung terigu
150 gram ubi ungu kukus, haluskan
100 ml santan kental
2 sendok makan margarin , lelehkan
1/4 sendok teh garam
Bahan taburan bebas..meises..kacang dll sesuai selera.

Cara membuat :
Kocok Telur dan gula sampai lembut. 
Masukkan tepung terigu sambil di ayak dan di aduk rata. tambahkan ubi ungu dan santan,aduk rata.
Masukkan biang sambil di aduk perlahan .
Diamkan adonan selama 30 menit.
Masukkan margarin leleh dan garam, aduk rata perlahan
Panaskan cetakan pukis..oles cetakan pertama kali memanggang pukisnya aja , di pemanggangan selanjutnya tidak  perlu. lalu tuang adonan hingga 3/4 tinggi cetakan. Setelah setengah matang, taburi bahan taburan, lalu tutup hingga matang , masak pukis dengan api kecil ya supaya tidak cepat gosong. Sajikan.


9

Tuesday, May 14, 2013

Tumis Putren & Daging Saus Lada Hitam..Yummy


Siang teman2..sudah makan siang..udah pastinya ya..menu hari ini yang simple simple aja ya..tumis / oseng putren dan daging saus lada hitam. Biarpun simple..tapi dijamin yummy. Cocok buat teman2 yang sibuk ..yang bekerja di luar...dan pulang ke rumah..masih harus nyiapin menu makan malam buat keluarga..masak tumis ini..nggak butuh waktu lama dan nggak ribet...^_^ . Masaknya sambil tersenyum ya teman2..dengan penuh cinta..walaupun capek pulang kerja..harus semangat..masak buat keluarga tercinta..pasti keluarga akan sangat menghargainya..karena masakan paling enak..adalah masakan Bunda yang di buat dengan penuh cinta..* lebay ya..hihi..tapi..beneran kok *....

Pilih putren yang masih muda dan segar ya..agak citarasanya manis..kres2 dan segar..dagingnya..kalau bisa pakai daging yang khusus tumis tuch..yang bentuknya tipis2 banget ..bisa di beli di supermarket. Aku sebenernya jarang beli daging di supermarket..biasanya beli langsung di Bucther deket rumah..karena lebih fresh dagingnya..dan untuk tumis biasa pakai daging giling yang lebih cepat empuk. Tapi tadi malam pas ke supermarket..tergoda juga liat daging iris tipis2 yang di pajang di rak pendingin..keliatannya masih merah ..fresh gitu baru datang..langsung comot dech..dan tadi tak coba buat tumisan..walah..ternyata enak banget..dagingnya empuk jadinya..nggak alot..karena memang sudah di iris tipis2 ..duch kemana aja Mak..selama ini ya..hihi..sampai kadang ku bela2 in rebus daging atau tetelan dulu kalau mau buat campuran oseng buncis..dll..ternyata ada yang lebih praktis dan empuk..walaupun langsung di tumis. Ilmu baru teman2..buatku..^_^..jadi next time bakalan sering beli daging segar slice gini buat tumisan.

Oh ya..oseng ku kali ini..spesial..resep..biasa..ngarang sendiri..aku dan suamiku suka daging lada hitam...jadi..emang niat mau bikin itu. Cuma karena beli dagingnya cuma 1 pack..kurang dech kalau buat tumis daging aja..akhirnya ku kasih putren aja..coba2..ternyata..enakkk..putren di sausin lada hitam..plus daging..rasanya sipp..pass banget. Kalau yang nggak suka pedas..cabai bisa di ganti paprika aja..pasti juga lebih cantik penampilannya.

Ok...cobain ya teman2..jika butuh menu cepat..dan simple..ini dia resepnya , hati2 pas masukin garam ya..karena saus tiram kan udah sedikit asin..jadi garamnya dikit aja dulu..cicipin..kalau kurang baru tambah lagi...biar nggak keasinan..^_^...

Oseng putren & Daging Saus Lada Hitam

Bahan :
1 pack daging slice khusus buat tumisan ( ada di supermarket )
200 gram putren, potong serong
5 buah cabai merah, iris serong
5 buah cabai hijau, iris serong
6 buah bawang merah, iris tipis
3 siung bawang putih,  iris tipis
Saus tiram 1 sachet kecil
Kecap manis 1/2 sendok makan
Garam secukupnya
Merica hitam butiran 1/2 sendok makan, ulek kasar
Air 400 ml

Cara membuat :
Tumis bawang merah, bawang putih sampai harum
Masukkan cabe iris, tumis sebentar.
Masukkan daging iris, tumis sampai daging berubah warna, lalu aduk rata dan tuangi air.
Masukkan semua bumbu2 lain. Cicipin rasanya. masak sampai matang dan kuah menyusut.
Sajikan hangat.



6

Ketan Ijo Unti..Enak Buat Teman Ngopi Pagi Pagi..^_^




Selamat Pagi…semangat ya teman2..untuk  menjalani hari yang indah di Selasa pagi ini…Sudah sarapan? Atau lagi males sarapan yang berat2..butuh sarapan yang beda dari hari2 biasa..yukk mari..ngopi sambil menikmati Ketan Ijo Unti buatan ku ini..enak..gurih dan legit..cocok dech di makan pagi2 sambil menikmati secangkir White Coffee ( alah..iklan dech..hihi..)


Tetapi buat yang punya penyakit maag…makan dulu makanan lain ya..sebelum mengkonsumsi ketan..kalau aku sich..perut kebal..hihi..suka sich sama ketan..Insyaallah asal tidak berlebihan..tidak masalah. Ketan unti ini..cuma ketan kukus biasa yang di aru ( di campur ) dengan santan, aroma pandan dan garam, dan di nikmati pakai unti kelapa manis. Rasanya sederhana saja..tapi enak dan legit. Biar lebih semangat makannya..di bentuk dan di cetak pakai cetakan kue ini..jadinya cantik kan..enak di liat dan enak pula di makan. 

Ada berbagai versi kudapan ketan kukus gini..kalau di Semarang ada ketan Kinco juga….yang biasa di jual di warung2 yang menjual sarapan di pagi hari..ketannya putih..di kukus biasa..terus di siram kuah kinco ( gula merah yang di rebus dengan sedikit air ) dan di kasih parutan kelapa gurih…penampakan beda ya sepertinya sama ketan unti..tapi jika di makan ya hampir sama rasanya. Bedanya..kalau ketan unti..untinya udah di masak dan kering, kalau ketan kinco..sausnya cair dan di siram ke ketan dan kelapa parut. Penampilan juga bisa lebih cantik. Jadi..suka yang mana teman2..ketan kinco atau ketan unti..yukk mari di coba…semuanya enak..^_^..ini dia resepnya...teman2..selamat mencoba..^_^...

Ketan Ijo Unti

Bahan-bahan :
250 gram beras ketan, direndam selama 30 menit
100 ml santan dari 1/4 butir kelapa , di campur dengan ½ sendok teh pasta pandan
1/2 sendok teh garam
1/2 buah kelapa setengah tua, dikupas, diparut kasar
100 gram gula merah, disisir
100 ml air
1 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam
Cara Membuat :
1.     Kukus ketan 10 menit.
2.     Rebus santan dan pasta pandan sampai mendidih. Tambahkan ketan kukus dan garam. Aduk sampai terserap. Kukus sampai matang.
3.     Unti: rebus gula merah sampai larut dan mendidih. Saring.
4.     Rebus kembali bersama daun pandan dan garam sambil diaduk sampai kental. Tambahkan kelapa. Aduk sampai matang dan kering
5.     Masukan sedikit unti kelapa di dasar cetakan plastik yang sudah di oles sedikit minyak, tekan2, lalu masukkan ketan di atasnya, tekan2 hingga padat. Keluarkan dari cetakan. Sajikan.




7

Monday, May 13, 2013

Pindang Kudus


Alhamdulillah..akhirnya masak juga.tadi..walau sore hari..mepet waktu makan malam ..cuma masak kilat  Pindang Kudus..sama ngerebus telur aja..praktis..udah lumayan jadi menu makan malam kami tadi . Untungnya kemaren udah sempat merebus daging..jadi masaknya bisa cepat..tinggal numis bumbu dan tambahin santan dll..mateng dech. Kasian juga tadi siang Yodha sebenernya libur..karena habis pentas tadi malem..jadi sekolah di liburkan. Eh pas di rumah malah nggak ku masakin..tadi kita malah delivery aja,.bakso Malang ke rumah..^_^..tapi Yodha malah suka..makan bakso..hihi..memang dasar anak2 ya..sukanya bakso , dll yang kurang sayur. Akhirnya sore tadi masak yang nggak pedas dan Yodha suka dech..Pindang Kudus ini.

Pindang Kudus adalah sejenis masakan berkuah yang bumbu utamanya kluwak..rasanya mirip2 brongkos atau rawon sich..cuma Pindang Kudus ini cenderung lebih gurih manis rasanya. Bahan utamanya cuma daging sapi bagian tetelan atau daging  plus daun melinjo / daun so. Rasanya enak..gurih..sedikit manis dan segar. Kalau aku yang pecinta pedas sich pasti ku tambahin cabe rawit  yang di ulek ..kalau Yodha malah suka di tambahin kecap lagi..^_^.

Kalau aslinya  di Kudus..Pindang pakai daging Kerbau..karena menurut sejarahnya dulu ..di jaman Wali..orang Kudus tidak boleh makan daging sapi..jadinya olahan daging semua di ganti sama kerbau..seperti pindang ini..juga ada sate kerbau yang terkenal di Kudus..dan berlaku sampai sekarang..banyak kuliner enak2 dari Kudus yang berbahan dasar daging kerbau..

Ok..jika mau mencoba masakan khas Kudus ini..silahkan teman2.ini dia resepnya

Pindang Kudus 
Bahan :
500 gram daging sapi / tetelan
Kelapa 1/2 butir ambil santannya sekitar 500 ml
Keluak 4 butir
Bawang merah 6 butir
Bawang putih 3 siung
Ketumbar 1/2 sendok teh, sangrai
Merica butiran 1/4 sendok teh
Terasi 1/2 sendok teh
Kencur 1 ruas jari
Daun Melinjo 50 gram
Lengkuas 2 ruas jari
Daun Salam 1 lembar
Garam / bumbu kaldu secukupnya
Gula merah 1 sendok makan ( sesuai selera )
Kecap manis sedikit jika suka
Bawang goreng untuk taburan

Cara Membuat :
Rebus daging tetelan dengan 1500 ml air sampai empuk, iris kecil2, sisa kaldunya sisihkan untuk kuah pindangnya.
Haluskan bumbu2 kecuali daun salam dan lengkuas.
Tumis Bumbu halus hingga harum, masukkan daging yang sudah di iris2, daun salam dan lengkuas.Aduk rata. Masukkkan ke dalam sisa air kaldu. Didihkan.
Tambahkan santan, dan bumbu lain , serta daun melinjo, aduk dan masak hingga bumbu meresap.
Sajikan dengan telur pindang..telur asin jika suka.



4

Google Ad

Visit Our You Tube Channel