Bakwan Jagung Udang

Musim hujan telah tiba..paling enak buat cemilan yang di goreng dan gurih, kayak bakwan jagung udang ini. Di makan hangat pas hujan..kok ya enak banget ..atau bisa juga jadi lauk pelengkap sayur. Jangan lupa sediakan cabe rawit yang banyak ya….di jamin gak bisa berhenti makan..hihi..untung lagi gak diet2 an karena lagi hamil…..Selamat mencoba teman2……..

Bakwan Jagung Udang

Bahan :

250 gram tepung terigu protein rendah atau sedang

2 buah jagung manis, pipil

2 buah jagung manis, parut kasar dengan parutan keju

2 batang daun bawang , iris halus

1 tangkai daun seledri, iris halus

1 butir telur

1 bungkus kecil kaldu ayam bubuk / garam secukupnya

2 siung bawang putih

Merica bubuk ¼ sendok teh

Air kurang lebih 300 ml

Udang segar secukupnya 

Cara Membuat :

Haluskan bawang putih, campur dengan tepung terigu , dan semua bahan dan bumbu..serta air secukupnya sampai adonan cukup kental. Aduk rata.

Panaskan minyak goreng, sendokkan adonan bakwan, taruh satu buah udang di atasnya.

Goreng sampai kuning keemasan.

Sajikan hangat dengan cabe rawit.

0

Kue Hunkwe Coklat

Paling suka sama tepung hunkwe..bisa di buat berbagai macam makanan yang enak2. Tepung ini juga sehat karena di buat dari kacang hijau ya. Tekture kue yang di hasilkan..lembut membelai lidah..seperti kue pisang..kue cantik manis..talam dll. Untuk rasa juga bisa di buat variasi lho..seperti kue hunkwe rasa coklat ini..rasanya..enak banget..manis..gurih legit dan terasa coklat..lembut dan lumer di mulut..makan 5 biji aja gak terasa..hehehe...

Kue ini juga ekonomis lho....bahan2 murah dan hasil jadinya banyak....bikinnya juga super gampang..jadi cocok buat snack arisan dll...Selamat mencoba..

Kue Hunkwe Coklat

Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
1 - 2 buah (150 gram) pisang tanduk/ raja kukus, iris bulat
2 sendok makan  cokelat bubuk
50 gram tepung hunkwee
500 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1 lembar daun pandan
1/4 sendok teh garam
125 gram gula pasir
18 lembar plastik untuk cantik manis ( plastik tebal yang sudah di potong2 kotak )


Cara Pengolahan :

1. Larutkan cokelat bubuk dan tepung hunkwe dengan santan.
2. Masukkan daun pandan, garam, dan gula pasir. Masak sambil diaduk sampai meletup-letup. Angkat.
3. Letakkan sepotong pisang tanduk di plastik tebal yang dipotong kotak. Beri adonan. Lipat. Dinginkan. ( cetak ketika adonan masih panas jadi hasilnya bisa mulus..alasi plastik dobel terlebih dahulu biar tangan tidak panas, lalu lepaskan hingga tggl satu plastik pembungkus ketika kue sudah dingin )

1

Gado Gado

Gado gado..menu sehat..gampang dan enak. Kalau lagi males bikin masakan yang rumit2..menu sayur mayur rebus dengan saus kacang ini selalu jadi alternatif yang enak dan mudah masaknya. Selamat mencoba..^_^.....

Bahan-bahan/bumbu-bumbu:
125 gram buncis / kacang panjang, dipotong 3 cm, direbus
2 buah kentang, direbus, di rebus, dipotong-potong
100 gram tahu putih / tempe
10 lembar daun selada, disobek-sobek
2 buah ketimun, di iris tipis
125 gram taoge, direbus sebentar
150 gram kol, diiris kasar, rebus, 1 buah wortel, iris korek api, rebus sebentar.

Bahan Saus:
150 gram kacang tanah kulit, goreng, haluskan
3 lembar daun jeruk, buang tulangnya
2 sendok teh kecap manis
1 1/4 sendok teh garam
50 gram gula merah, disisir halus
400 ml santan dari 1/4 butir kelapa
2 sendok makan air asam dari 1/2 sendok makan asam dan 4 sendok air
2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu Halus:
2 buah cabai merah besar, dibuang bijinya, direbus
3 buah cabai merah keriting, direbus
3 cm kencur
3 siung bawang putih rebus / goreng
1/2 sendok teh terasi goreng

Bahan Pelengkap:
50 gram kerupuk kanji goreng
50 gram emping goreng
2 buah tomat, diiris-iris
2 butir telur rebus, dipotong-potong
1 sendok makan bawang merah goreng


Cara membuat :

1. Lumuri tempe dan tahu dengan campuran garam, 2 siung bawang putih halus, dan 1/2 sendok teh ketumbar. Goreng sampai matang. Potong kotak 2x2 cm. Sisihkan.
2. Saus, tumis bumbu halus dan daun jeruk sampai harum. Tambahkan kacang tanah dan kecap manis. Aduk rata.
3. Masukkan santan, garam, dan gula merah. Masak sampai mendidih dan kental. Tambahkan air asam. Aduk rata.
4. Tata potongan buncis / kacang panjang, kentang, tahu / tempe, daun selada, ketimun, taoge, dan kol di piring. Tuang saus. Sajikan bersama pelengkap.

22

Caramel Cake

Sebenarnya aku tidak terlalu suka cake yang genjreng2 warnanya gini. Tapi setiap melihat blognya Kak Azlita Masam Manis..selalu dech terpesona dengan cake genjreng yang satu ini. Padahal dari musim rainbow cake, tidak ada minat untuk mencoba. tapi untuk cake yang satu ini..sepertinya beda... genjreng tapi manis..hihi...dan  menurut referensi yang udah coba..katanya rasanya juga enak dan unik..karena selain cake..ada lapisan karamel di atasnya.... akhirnya coba juga cake ini.  Keliatannya proses pembuatannya agak rumit ya..jadi cukup menantang untuk di coba....namun sebenernya mudah saja, cuma harus telaten karena ada beberapa tahap pembuatannya. Kalau cakenya sendiri enak dan lembut hasilnya...lebih seperti chiffon cake rasanya..lembut tapi ini lebih moist, karena di oven dengan sistem Au Bain Marie atau dikenal sebagai Steam Bake, di kasih air panas di bawah loyangnya. Sistem ini di pakai karena ada lapisan caramel di bawah cakenya. Kue2 berbahan custard mengandung gula, telur dan susu yang sangat dominan, seperti caramel cake ini bila dipanggang dengan cara biasa cenderung mengering di luar tetapi dalamnya masih cair. Oleh karena itu wajib dimatangkan secara perlahan perlahan agar matang sempurna .lapisan cake bagian atas juga jadi lebih lembut dan moist seperti cake kukus gitu. Cuma next time kalau coba lagi aku mau pakai  warna dan pasta coklat atau moka saja, jadi warnanya lebih kalem dan rasanya juga lebih mantab. tapi buat yang mau coba....Yang mau coba ini resepnya..sudah ku terjemahkan dalam bahasa Indonesia dari blog Kak Azlita Masam Manis Malaysia.

Cake Caramel

Bahan Gula Gosong :

2 sendok makan gula pasir
Siapkan loyang bulat
Tabur gula dalam loyang dan masak atas api perlahan.
Biar gula hancur dan jadi karamel.sisihkan dan biarkan dingin dan mengeras.
Jika menggunakana loyang steinless  steel proses ini  akan lebih mudah, namun jika menggunakan loyang alumunium biasa, agak susah karena gula bisa cepat gosong dan pahit. Supaya aman..buat caramel dengan cara setelah gula di tabur di loyang, lalu di oven sampai gula mencair dan menjadi caramel, jika menggunakan loyang biasa.

Bahan caramel :

1/2 kaleng susu evaporated ( susu kental tapi tidak manis )
70 gram gula pasir  ( aku 50 gram saja )
1/2 sendok  teh esen vanilla / vanili
3 buah kuning telur

Kocok gula dan susu hingga larut gula nya
Aduk telur dan esen vanilla perlahan.
Satukan kedua2 bahan dan campur secara perlahan
Kemudian tuang ke dalam loyang karamel tadi.
Sisihkan.
Kalau ingin lapisan caramel lebih tebal, lipat gandakan adonan caramel ini. Adonan ini tidak perlu di masak dahulu, karena nanti akan di oven bersama adonan cake.

Adonan cake bahan 1:
70 gram gula kastor ( aku cuma 50 gram saja )
3 biji telur kuning
135 ml air
45 ml minyak goreng
garam dan vanili bubuk masing2 ½ sendok teh ( tambahanku sendiri )

Kocok  telur kuning, minyak dan air sampai mengembang dan berwarna putih.
Kemudian masukkan gula kastor dan kocok lagi sampai mengembang dua kali lipat. Masukkan garam dan vinili, kocok lagi sebentar hingga rata.

Adonan cake bahan 2 :

140 gm tepung gandum
1 sendok teh baking powder

Matikan  mixer dan masukkan tepung dan baking powder yg telah diayak
Masukan  sedikit demi sedikit dan aduk rata dengan spatula sistem aduk balik perlahan.

Merinque 
6 biji putih telur - pastikan jgn tercampur sedikit pun dgn telur kuning
70 gram gula castor ( aku 50 gram saja )
1 sendok  teh cream of tar2 ( gak pake gak masalah )

Pastikan semua peralatan ( mangkuk , mixer ) dalam keadaan kering dan bebas dari minyak / lemak
Kocok putih telur hingga berbuih
Masukkan gula dan cream of tatar dan terus kocok dgn speed tinggi hingga adonan kental dan kaku. kalau kita balikkan loyang adonan putih telur tidak akan jatuh
Masukkan 1/3 bahan merinque ke dalam adonan tepung tadi.
Aduk balik dengan spatula hingga rata.
Kemudian masukkan semua  adonan sisa merinque dan ratakan dgn aduk balik lagi perlahan hingga tercampur sempurna.
Bagi adonan kepada 3 bagian yg sama banyak.
Beri  pewarna sesuai selera, aduk cepat tapi perlahan ya, jangan terlalu lama dan kuat mengaduk adonan cake yang pakai putih telur, supaya tidak   mencair )
Kemudian tuangkan adonan cake ini ke atas lapisan karamel tadi.( Adonan cake dan caramel akan terpisah ..tidak akan tercampur..jadi tidak perlu takut adonan jadi nyampur pas di tuang, tuang aja adonan cake di tengah2 adonan caramel..nanti akan menyebar sendiri ke pinggir loyang )
Tuang adonan secara selang seling.
Tuang 3 sendok  lapisan ungu, kemudian 3 sendok lapisan pink di tengah-tengah lapisan ungu. Kemudian tuangkan pula  3 sendok lapisan biru di tengah-tengah lapisan pink.Lakukan sampai adonan habis.

Panaskan oven 170 C terlebih dahulu. Bila sudah masukkan cake dalam oven ubah pada suhu 160C
Gunakan api bawah saja.
Tuangkan air panas dalam loyang yg lebih besar dari loyang cake tadi.
Letakkan loyang yg berisi cake dalam loyang yg berisi air panas tadi
Letakkan pada rak bawah dalam oven.
Bakar cake pada suhu 160 C dengan api bawah selama 1 jam atau sehingga cake benar-benar matang.
Jangan buka pintu oven selama proses pembakaran 1/2 jam pertama. Jika sudah 1/2 jam  dan air panas di bawah loyang sudah habis, bisa di tambahkan kembali.
Biarkan cake dalam oven terbuka setelah matang sampai cake terlepas pinggirannya . Balik dan sajikan.

Potong cake bila sudah benar2 dingin.
Simpan cake dalam lemari es supaya lebih tahan lama.
Cake ini juga enak  di makan dalam keadaan dingin.

Buat yang mau coba dan pgn lihat hasil yang lebih keren dan  step by step yang ada gambarnya..silahkan klik resep aslinya ya..di sini

0

Ayam Panggang Klaten

Terinspirasi waktu jajan di rumah makan Bu Ageng Yogya kemaren, langsung dech pengen bikin sendiri ayam panggang ala Klaten di rumah. Lebih murah..dan lebih enak tentunya..karena bisa sesuai selera bumbunya. Kebetulan Yodha juga suka ayam yang di ungkep lama dengan bumbu kental gurih manis gini. Jadi..nggak perlu jauh2 ke Yogya lah..ayam panggang Klaten yang mak yuss pun bisa tersaji hangat dari dapur sendiri. Lebih ekonomis pula..klu beli 30 ribu cuma dapet sepotong plus nasi..kalau buat sendiri..bisa dapat 1 ekor ayam kampung muda ukuran kecil. Lumayan kan..hehehe. 

Ayam panggang Klaten adalah ayam panggang yang sebelumnya di ungkepdulu dengan santan dan bumbu2 Jawa komplet, sehingga pas di panggang ayamnya si selimuti bumbu2 yang sudah jadi areh. Rasanya enak sekali, gurih dan sedikit manis..beda sama ayam panggang biasa, cobain dech..gak rugi pokoknya. Oh ya..ayamnya lebih enak pakai ayam kampung yang masih muda ya..tapi jika tidak ada ya pakai ayam negeri juga tidak apa2.

Mau coba...ini dia resepnya ya..........

Ayam Panggang Klaten

Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
1 ekor ayam kampung / negeri, dipotong 4 - 8 bagian

2 lembar daun salam , lengkuas 2 cm memarkan
4 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya, disobek-sobek
1 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan
1/2  sendok makan garam ( secukupnya )

1 sendok makan gula merah sisir
1 sendok teh asam jawa 

600 ml santan dari 1 butir kelapa
2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus:

1 sendok teh ketumbar
1/2 sendok teh merica
1/4 sendok teh jintan, disangrai
10 butir bawang merah
4 siung bawang putih 

5 butir kemiri, disangrai

1 cm jahe 

1 cm kunyit, dibakar

Cara Pengolahan :

1. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk, lengkuas dan serai sampai harum. Tambahkan ayam. Aduk sampai berubah warna.
2. Masukkan santan, garam, gula merah, dan air asam. Masak sampai meresap dan bumbu dan santan  mengental  jadi areh
3. Bakar sambil dibolak-balik dan dioles sisa bumbu sampai harum.

11

Makan * Eyem Penggeng * di rumah makan Bu Ageng Yogya

Akhirnya....bisa mudik dan liburan juga..di akhir tahun ini..pas Yodha juga lagi libur panjang. Puas dech dia main2 di Yogya..dan tak lupa..Mamanya ber kuliner ria..di tempat2 makan baru yang lagi happening di Yogya, salah satunya di Rumah Makan Bu Ageng, punyanya seniman kondang Pak Butet Yogya.

Biasalah..kalau ada referensi tempat makan yang unik di Yogya..selalu penasaran..apalagi kalau udah sering masuk tivi dan banyak di ulas di internet..langsung dech hunting. Tapi rupanya memang lagi nge top juga rumah makan ini..buktinya pas datang full tamunya..mungkin juga karena musim liburan ya..jadi banyak orang2 dari luar kota yang juga penasaran..kayak aku..hehe. Rumah makan Bu Ageng ini konsepnya makanan rumahan gitu ya. Menu2 nya sich tidak banyak, kebanyakan menu2 yang biasa di masak di rumah..seperti semur, nasi campur, salah satu menu andalannya adalah *eyem penggeng*...yaitu ayam yang di ungkep lama dengan santan dan bumbu2 Jawa..terus di panggang gitu, katanya sich menu ini terinspirasi dari ayam panggang ala Klaten yang sering di jajakan keliling kampung gitu. Karena di jajakan sambil teriak2 ayam pangggang..ayam panggang gitu..jadi lama2 terdengar seperti * eyem penggeng * , sehingga nama menu di rumah makan ini juga di plesetkan namanya jadi *eyem penggeng *. Rasanya sich lumayan ya ..tapi untuk membuatnya sendiri sich menurutku tidak terlalu sulit..hehe. Jadi cukup sekali aja kayaknya coba makanan di situ. Harganya..cukup lumayan, tapi di tunjang suasana rumah makan yang enak dan nyaman..khas Yogya banget gitu jadi ya tidak masalah buat wisatawan kali ya harganya..di tunjang lokasinya yang memang di tempat pusatnya batik dan kerajinan di Yogya, yaitu di jl Tirtodipuran....jadi ya seru aja buat sekali kali di coba.

Dari segi tempat dan makan lumayan ok, cuma yang kurang menarik adalah konsep penyajian makanannya yang agak nanggung. jadi begitu masuk di bagian depan rumah makan kita bisa melihat dapur atau tempat display makanannya yang terkesan kayak warung biasa banget....kurang sesuai dech sama tempatnya. Seharusnya ..mungkin lebih baik jika dapurnya atau tempat display makanannya di belakang saja tersembunyi, jadi kayak konsep restoran ala carte sekalian..walaupun sebenernya makanannya udah banyak yang siap saji. Atau kalau mau sekalian display makanan menarik kayak restoran2 siap saji..yang makanan udah di tata secara menarik, seperti restoran Mbah Jingkrak..dll, walaupun tetap di layani pengambilan makanannya. Soalnya dengan jumlah tamu yang lumayan rame ya..kesannya jadi nanggung gitu..mau di sebut warung / rumah makan atau restoran. Soalnya kalau harga sich jelas harga restoran...^^...soalnya nasi putih aja harganya 5 ribu..hihi..es teh nya 7 ribu...ayam penggengnya 24 ribu per porsinya..jadi kalau sama nasi ya kira2 30 ribu an dech..sama kan kayak harga di restoran2 gede.  Ya mau mampir....alamatnya di dekat pasar Prawirotaman Yogya ya..di jl Tirtodipuran, di seberang batik Rorojongrang. Selamat berwisata kuliner di Yogya..^^

2

Puding Manuk Nom

Puding Manuk Nom adalah puding khas kraton Yogyakarta,dessert kegemaran Sultan2 Yogya. rasanya enak sekali. Bahan utamanya adalah tape ketan hijau . Di Yogyakarta..puding ini masih bisa di cicipi di restoran2 di sekitar kraton seperti restoran Bale Raos. Tapi kalau mau mencicipi di rumah..membuat sendiri juga cukup mudah , kebetulan dapet resep yang kemungkinan otentik nich rasa kraton, karena resepnya dari buku Warisan Kuliner Kraton Yogyakarta yang di tulis oleh Ibu BRAy Nuraida Joyokusumo, tapi agar sesuai seleraku..sedikit ku utak atik sendiri resepnya..yang mau otentik, silahkan mengikuti resep aslinya ya..

Puding Manuk Nom ( Resep dari buku Warisan Kuliner Kraton Yogyakarta , Oleh BRAy Nuraida Joyokusumo )

Bahan :
400 gram tape ketan, peras airnya ( aku kira2 250 - 300 gram, satu cup kemasan plastik gitu..beli di SPM , tapi airnya nggak ku peras..biar rasanya tetep mantab tapenya)

1 liter susu segar ( aku ganti santan aja 500 ml )

200 gram gula pasir ( aku cuma 100 gram )

Kuning telur 3 butir + 1 putih telur, kocok asal rata ( aku 2 butir telur aja )

¼ sendok the vanili bubuk ( aku gak pake )

2 sendok makan margarin( aku gak pake )

Garam ¼ sendok teh ( tambahan ku sdr )

Cara Membuat :

Campur telur kocok, susu , vanili, gula dan tape ketan hijau.

Tuang di pinggan tahan panas

Beri margarine di atasnya ( aku gak pake )

Lalu kukus hingga matang. Sajikan dengan emping goreng.

( Kalau aku..karena suka rasa tape ketannya masih terasa, adonan tidak di campur, tapi tape ketan di taruh di cetakan kecil2, baru di tuangi campuran kocokan telur dan gula secukupnya..)

3

Bluder cake tape beragi

Lama juga gak bikin kue pakai tape...katanya kalau lagi hamil gak boleh banyak2 makan tape sich..tapi kemaren kok ya dapat oleh2 tape bagus banget..manis dan rasa asamnya kuat. Nah..tape seperti inilah yang paling enak di buat berbagai macam kue. Jadi biar bisa tetep makan tape..ya di buat kue aja ya..kan alkoholnya jadi sedikit menguap tuch..^^.  Cake tape udah sering ku posting ya resepnya..kali ini coba resep baru..cake tape yang memakai ragi..di sebutnya bluder cake tape..enak dech. Cakenya jadi lebih lembut...dan aroma tapenya semakin kuat..asam2 segar rasanya. Tadi seharusnya di padu toping keju di atasnya..tambah yummy pasti. Oh ya..harusny aini pakai loyang tulban yang tinggi juga..jadi hasilnya lebih cantik..cuma tadi lagi males aja cuci2 loyang tulban yang habis kepakai semua..hehehe..jadi langsung pakai loyang kotak yang udah ready..next time buat lagi biar hasilnya lebih cantik..yang ini baru buat tes rasa aja dulu..yang penting..hasilnya..udah cocok dan uenakk...

Ini dia resepnya..layak di coba..^^..sayang fotonya seadanya ya..pakai kamera saku aja tadi .lagi males motret2.

Bluder Cake Tape

Bahan Biang :
1 sendok makan ragi instan dan 100 ml air hangat , serta 1 sendok teh gula pasir, aduk rata, diamkan 5 menit hingga berbuih.

Bahan cake :
200 gram margarin
200 gram gula pasir halus
1/4 sendok teh garam
200 gram tape singkong
4 butir telur
300 gram tepung terigu protein sedang
1 sendok teh baking powder
Meises atau keju untuk isian dan taburan

Cara Pengolahan :

1. Kocok margarin, gula pasir halus, dan garam sampai lembut. Masukkan tape singkong. Kocok rata.
2. Tambahkan telur satu per satu bergantian dengan sebagian tepung terigu sambil diayak dan dikocok rata.
3. Masukkan sisa tepung terigu dan baking powder bergantian dengan bahan biang sambil diayak dan dikocok perlahan.
4. Tuang adonan di loyang yang sudah di alas kertas roti dan di oles sedikit mentega / margarin.
5. Oven 45 menit dengan suhu 180 derajat Celsius.

5