Tiba2 kangen urap Megana khas Yogya buatan Ibu…..megana
lagi ?..iya..tapi ini bukan *megono* Pekalongan kayak yang ku buat beberapa
waktu kemaren. Megana Yogya ini..mirip urap atau kuluban sayuran....tetapi
bumbunya yang berbeda. Kalau bumbu urap biasa di kukus....bumbu urap Megana ini
di gongseng....atau di masak sampai kering. Bumbu2nya juga lebih komplit.....jadi tentu
saja lebih kaya rasa , sedep dan gurih. Hujan2 gini.....di makan pakai nasi hangat
, telur pindang dan tempe goreng saja ..kok ya sudah nikmat banget.....oh ya….bumbu
urap megana ini juga cocok buat Ibu2 yang tidak punya banyak waktu untuk masak….karena
lebih tahan lama…..bisa di simpan di kulkas, kalau mau makan tggl rebus sayuran
dan bumbu di panaskan dgn cara di gongseng lagi sebentar..selamat mencoba.
Kalau di Yogya...urap megana ini biasanya di sajikan di upacara2 tradisonal dan menu wajib hajatan tertentu ya. Kalau ibuku..masaknya di bikin kayak tumpeng gitu. Jadi setelah bumbu2 dan urapannya jadi.....lalu di bentuk tumpeng nasi ..dengan di lapis2 sayuran dan bumbunya, setelah itu di kukus sebentar di kukusan kerucut dari anyaman bambu gitu....tapi kalau sekarang ya....praktisnya aja....ya....langsung di urapin ke sayurnya....jadi bisa di makan sesuai kebutuhan, jika masih sisa bumbunya....simpan di kulkas..^^
Di Yogya mungkin masih ada ya beberapa warung tradisional yang menjual urap megana ini..atau mungkin di pasar2 tradisional. Tapi kalau setiap bulan puasa ..menu ini selalu ada di pasar kampung ramadhan di Kauman. Tapi daripada menunggu puasa..ayo..bikin sendiri di rumah..tidak susah kok. Dengan mencoba dan mengenali warisan kuliner.....yang udah mulai langka ini...akan memperkaya pengetahuan kuliner kita lho..^^
Di Yogya mungkin masih ada ya beberapa warung tradisional yang menjual urap megana ini..atau mungkin di pasar2 tradisional. Tapi kalau setiap bulan puasa ..menu ini selalu ada di pasar kampung ramadhan di Kauman. Tapi daripada menunggu puasa..ayo..bikin sendiri di rumah..tidak susah kok. Dengan mencoba dan mengenali warisan kuliner.....yang udah mulai langka ini...akan memperkaya pengetahuan kuliner kita lho..^^
Oh ya..resepnya aku coba punya Mba Nina dari Web langsungenak….cuma
minus pete dan daging….tetep sedeep kok.
Urap Megana Khas Yogya
BAHAN:
2 bh kelapa agak muda, parut
500 gr tetelan daging sapi, rebus, potong kecil-kecil
1 lt kaldu daging
5 lbr daun salam
2 ptg lengkuas
5 lbr daun jeruk
3 bh sereh
1 sdm rebon
1 potong tempe semangit, potong dadu
1 papan petai, kupas, iris-iris tipis
20 bh cabai rawit merah
gula jawa secukupnya
3 sdm minyak goreng
2 bh kelapa agak muda, parut
500 gr tetelan daging sapi, rebus, potong kecil-kecil
1 lt kaldu daging
5 lbr daun salam
2 ptg lengkuas
5 lbr daun jeruk
3 bh sereh
1 sdm rebon
1 potong tempe semangit, potong dadu
1 papan petai, kupas, iris-iris tipis
20 bh cabai rawit merah
gula jawa secukupnya
3 sdm minyak goreng
BUMBU dihaluskan:
10 bh cabai merah
15 siung bawang merah
10 siung bawang putih
1 1/2 sdt ketumbar
10 bh kemiri
garam secukupnya
10 bh cabai merah
15 siung bawang merah
10 siung bawang putih
1 1/2 sdt ketumbar
10 bh kemiri
garam secukupnya
KULUPAN SAYUR:
Bayam, siangi
Kacang panjang, potong-potong sepanjang 3 cm
Taoge, siangi
Kol, iris kasar
Wortel, iris kecil2
Bayam, siangi
Kacang panjang, potong-potong sepanjang 3 cm
Taoge, siangi
Kol, iris kasar
Wortel, iris kecil2
CARA MEMASAK:
- KULUPAN SAYUR: rebus semua sayur hingga matangnya cukup, tiriskan, sisihkan.
- Tumis bumbu halus hingga harum.
- Masukkan parutan kelapa, daging tetelan, dan tuangi kaldu daging, biarkan mendidih.
- Masukkan daun salam, lengkuas, daun jeruk, sereh, rebon, tempe semangit, petai, gula jawa, dan cabai rawit utuh.
- Aduk-aduk kelapa hingga air habis. Teruskan menggongseng kelapa ini hingga berwarna kecokelatan.
- Sajikan dengan mengurapkannya pada kulupan sayur.
TIPS & TRIK:
- Terus bolak-balik kelapa ketika menggongseng, karena bagian bawah potensial gampang gosong dan berkerak.
- Sayur kulupan sesuaikan saja dengan selera.
- Lebih nikmat disajikan dengan potongan telor pindang, ayam goreng,dll
Resep telur pindang :
6 butir telur ayam
12 lembar daun jambu biji / daun jati ( aku nggak pake )
segenggam kulit bawang merah bagian luar yang bersih
2 cm lengkuas, memarkan
3 lembar daun salam
1/2 sendok makan garam , gula merah secukupnya
1.500 ml airCara :Telur pindang, rebus telur ayam, kupas, lalu rebus kembali dgn kulit bawang merah, lengkuas, daun salam, garam, dan air, gula sampai matang dan telurnya berwarna kecoklatan.