Akhirnya kelakon bikin kue Khamir yang mumbul cempluk dan mengembang gede. Kemaren sempat coba sekali itu hasilnya masih kurang oke. Nah..tadi malam aku buat itu..terus aku diamkan semalaman..jadi mengembang besar dan empuk. Tapi ada sedikit aroma khas fermentasi jika di diamkan semalaman...karena aku pakai tape juga. Jadi menurutku akan lebih enak kalau cukup sekitar satu atau dua jam saja ferementasinya.
Tapi so far sich enak..empuk. Tapi tidak sama seperti yang di jual di dekat rumah. Ternyata oh ternyata..setelah aku baca-baca itu adonannya sepertinya beda. kalau yang aku buat ini kue Khamir yang pakai terigu, kalau yang di dekat rumah itu mungkin kue Samir yang pakai tepung beras...karena tekturenya itu lebih berat dan terasa gigitanya..tidak seempuk dan selembut kue Khamir tepung terigu yang aku buat ini.
Kalau di gerobaknya sich di tulis..kue Samir.
Kapan-kapan tak cobanya lagi, pakai tepung beras, biar tahu bedanya. Kalau yang pakai tepung terigu ini rasanya lebih seperti pukis, menul-menul empuk lembut dan legit. Oke..langsung saja ya ini resepnya..hasil coba-coba aku sendiri, setelah beberapa kali buat belum maksimal..yang ini udah oke lah. Siapa jika ada yang mau coba. Jika mau di diamkan semalaman, aku sarankan tidak usah pakai tape ya teman-teman adonannya. tapi kalau suka suka pakai tape, jadi next time nggak perlu di diamkan satu malam dech agar tidak over fermentasinya.
Kue KhamirBahan :250 gram tepung terigu1 butir telur100 gram gula pasir2 sendok makan margarin, lelehkan1/4 sendok teh vanili1/4 sendok teh garam1 sendok teh ragi instan1/2 sendok teh baking powder / soda kue150 gram tape250 ml airCara membuat :Haluskan tapeCampur dengan semua bahanUleni perlahan dengan tangan sambil di tuang air sedikit demi sedikit hingga adonan licinDiamkan satu atau dua jam hingga adonan mengembangPanaskan cetakan, beri sedikit minyakTuang adonan jangan terlalu penuh, karena akan mengembangMasak dengan api sedangBalik adonan jika bawahnya sudah matangPanggang kembali hingga matang
Semi-semi roti, semi-semi pukis gitu ya Mbak kue ini?
ReplyDeleteYupp mba....:D
DeleteKue kamir itu asli pemalang kotaku mbak..klo kulihat yang jualan jualan itu.. mereka kurang minyak pas dicetakan ..pernah aku tanya katanya klo semarangan suka yang begitu..
ReplyDeleteGorengnya dicetakan juga agak lama mbak..klo dipemalang juga pake tambak..lihat postingan mbak tentang kamir. .jadi kangen kampung halaman 😍😍😍😍
Iya mba..makanya aku juga heran..kalau beli itu keset2 dan lebih mirip apem...:D
Delete#juga pake tape mbak
ReplyDeleteSory tadi typo tulisannya 😊😊😊
#juga pake tape mbak
ReplyDeleteSory tadi typo tulisannya 😊😊😊
Kue kamir itu asli pemalang kotaku mbak..klo kulihat yang jualan jualan itu.. mereka kurang minyak pas dicetakan ..pernah aku tanya katanya klo semarangan suka yang begitu..
ReplyDeleteGorengnya dicetakan juga agak lama mbak..klo dipemalang juga pake tambak..lihat postingan mbak tentang kamir. .jadi kangen kampung halaman 😍😍😍😍
mbak diah apa bisa pakek tape ketan ya dan apakah soda kue bisa di skip? aku gak punya panggangan mbak apa bisa pakek teflon?
ReplyDeleteTape ketan aku blm pernah coba mba..tanpa soda kue ya bisa..:)
Deleterasanya kayak apem g mb dyy?
ReplyDeleteMba Diah, gpp kalo tapenya diskip? Apakah tdk terlalu berpengaruh di rasa nantinya?
ReplyDeleteMba Diah, gpp kalo tapenya diskip? Apakah tdk terlalu berpengaruh di rasa nantinya?
ReplyDeleteBedanya sm apem apa ya mbak. Kayaknya mirip ya.
ReplyDeleteBunda Febri
Shipper loans are a considerable measure like figuring yet depend on a deal that hasn't happened right now. Cash Advances
ReplyDeleteMbak aku tuh lupa masukin baking powdernya tp sudah di diamkan 1 jam apakah tetep bisa di tambahkan baking powder sebelum di panggang?
ReplyDelete