Ikan Pindang Keranjang Masak Santan

Kalau kelamaan libur nggak ke mana2..tiap pagi jajan sarapan ya bosan juga ya teman2..cuma itu2 saja masakan di sekitar tempat tinggal kita. Nah..cara terbaik biar tidak bosan jajan adalah masak sendiri..dan paling enak..pagi2 ke pasar..beli bahan2 yang masih fresh dan seger. Pamernya kok ke pasar terus ya teman2..hihi. Ya memang..walaupun pasar modern atau supermarket juga deket dari rumah..tapi kalau beli bahan2 lauk dan sayuran aku sich lebih suka ke pasar..karena masih segar dan selalu baru..juga lebih murah. Dan jangan salah lho teman2..para chef2 nge top dari luar pun..kalau aku liat acara2 mereka di tivi..sering banget menceritakan kegiatan mereka berburu bahan segar di pasar sebelum acara masak2nya. Tapi tentu saja pasar tradisional di luar keren2 ya..hihi..bersih2 dan lebih teratur. Pernah liat acara Great Dinner of the world..yang 4 chef muda..kayak Chef Nakamura..dll..masak buat para petinggi terhormat di suatu negarapun..tetep..cari bahan2 utamanya ya ke pasar..hihi. Jadi intinya..para chef2 tersebut juga lebih suka beli bahan makanan segar di pasar..ketimbang beli bahan yang udah frozen di supermarket.

Dan kegiatan minggu pagi ku ya selalu ke pasar pagi2..pertama tujuan pasti cari ke bagian ikan atau udang..negok apa ada tenggiri atau tidak..atau udang yang masih segar dan hidup ada tidak..kalau ada..pasti ku beli. Sampai2..kalau aku baru masuk ujung pasar yang jual ikan2 dan udang tuch..ibu2 penjualnya langsung heboh memanggilku dan melambai2 kan tangan semua ke aku..hihi..*seleb pasar..lol.*..karena mereka nawari udang yang seger2 ke aku..dan hafal bener..karena aku beli dalam jumlah banyak dan nggak pernah nawar..hihi. Aku mikir..kalau udangnya seger2..dan masih hidup..ya..selisih harga seribu dua ribu dari biasanya ya nggak masalah..makanya daku pembeli yang di idolakan dech sama bakul2 udang..hihihi. Aku milih beli udang segar yang masih hidup..karena rasanya lebih gurih dan manis..nggak amis..dan daya simpan di freezer lebih lama..jadi kalau butuh udang segar hampir selalu sudah ada di freezerku.

Dan udang segar tuch kalau di masak..warnanya jadi cantik dan menggoda..kayak gini lho teman2..di buat bakwan jagung aja..udah menggugah selera kan..^^

Ini hasil buruan udang segarku kalau ke pasar..cirinya udangnya masih bening2, aromanya segar nggak amis..kepala dan badan masih utuh nyambung dan kenyal kalau di sentuh..dan masih suka lompat2 di baskomnya kalau di pasar...hihi.

Tapi..kali ini aku nggak posting masakan dari udang ya teman..cuma cerita aja hasil tangkapan udangku di pasar tadi..hihi. Nah tadi juga di pasar laper mata sich..selain beli udang dan bahan lauk lain..cuma liat ikan pindang keranjang bagus2..eh kok ya..di angkut juga ke kantong belanja..ya udah..harus di masak dulu nich..akhirnya pagi2..langsung tak masak pakai santan dan cabe hijau. Enak lho ikan pindang keranjang ini teman2..ndak cuma di sambal atau di oseng..tapi di masak santan juga enak. Cabe boleh cabe hijau atau merah biasa. Bumbunya bumbu iris saja..jadi seger dan ringan. Mau coba..yukk..ke pasar dulu ya..hihi..beli ikan keranjangnya..^^

Ikan Keranjang Masak Santan

Bahan :

6 ekor ikan keranjang

1/2 papan pete, belah dua

600 ml santan

6 buah bawang merah, iris tipis

3 siung bawang putih, iris tipis

5 buah cabai hijau, iris tipis

1 cm kencur, haluskan

1 sendok teh gula merah

1/2 sendok teh kaldu bubuk

Garam secukupnya

2 lembar daun salam

2 cm lengkuas, memarkan

Cara membuat :

Goreng ikan keranjang hingga agak kering, supaya tidak hancur ketika di masak santan

Tumis bawang merah dan bawang putih hingga matang dan harum, masukkan cabai hijau dan kencur, daun salam dan legkuas, aduk rata. Masukkan santan dan bumbu2 lain. Tunggu hingga mendidih, masukkan ikan keranjang goreng dan masak dengan api sedang hingga bumbu meresap. Sajikan hangat dengan nasi putih..Yummy..!